Antusias warga Medan menyambut kedatangan orang nomor satu di Indonesia, Presiden Jokowi memang luar biasa. Puluhan ribu warga setia berdiri 4 jam di pinggir jalan yang dilewati rombongan presiden, Jumat (13/10).
Menurut Amir (33), tidak pernah ada presiden yang disambut seperti ini ketika mengunjungi Kota Medan. Karena orang Medan biasanya cuek.
"Orang Medan itu cuek kalau ada orang penting yang datang. Tapi entah mengapa, hal itu tidak berlaku pada Pak Jokowi. Lihatlah warga yang dari siang sudah nungguin Pak Jokowi lewat ini. Paling tidak ada puluhan ribu orang," ujarnya bersemangat.
Lain lagi pendapat Wita (45), ibu dua anak ini memberi alasan mengapa warga Medan sangat antusias.
"Pak Jokowi itu sangat perhatian dengan pembangunan di Sumut. Apalagi, anak keduanya juga bakalan jadi orang Medan," ucapnya.
"Buat Pak Jokowi, orang Medan siap mati supaya Pak Jokowi bisa dua periode," sambung Wita diiringi teriakan "Hidup Jokowi" dari warga yang ikut menunggu di pinggiran jalan.
Disela-sela kunjungan kerja (kunker) di Sumatera Utara (Sumut), Jokowi menyempatkan diri datang ke rumah pria yang akan memperistri anak gadis semata wayangnya tersebut November mendatang, yang akan diadakan di Solo dan Medan.
Diiringi empat polisi patroli dan pengawal (Patwal) mengendarai sepeda motor Harley Davidson dan satu mobil patwal, Jokowi tiba sekitar pukul 20.10 Wib di rumah calon menantunya yang berada di Perumahan Setia Budi Bukit Hijau Regency tersebut.
Turun dari mobil Toyota Velfire dengan nomor polisi BK 1068 OZ, Jokowi langsung menuju masuk ke dalam rumah bersama istri dan anaknya tersebut yang diikuti Paspampres yang membawa bingkisan berbentuk kotak. Total ada tiga bingkisan yang dibawa oleh tiga orang Paspamres. (kal)
0 Komentar