Demi Jihad, Novel Bamukmin Siap Jadi Cawapres Anies, katanya Didukung Ulama dan Jamaah

 


Habib Novel Bamukmin siap menjadi pendamping Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Pilpres 2024. Nama Anies Baswedan selalu muncul di berbagai survei Pilpres 2024, hampir selalu masuk 3 besar tokoh dengan elektabilitas tertinggi. Ini berbeda jauh dengan Novel Bamukmin.

Untuk diketahui, Novel Bamukmin mengaku terpanggil untuk jihad secara konstitusional. Jihad konstitusional ini disebut sudah didengungkan Habib Rizieq Shihab sejak 2019.

"Dan konsep pasangan capres umara dan ulama sudah saya gaungkan bersama ACTA tahun 2019 ketika itu deklarasi Prabowo Subianto-Ustaz Abdul Somad. Ternyata lawan politik memakai konsep itu cuma ternyata kenyataannya saat ini wapresnya nggak berdaya hanya menjadi pajangan dinding pemanis bingkai saja," kata Novel, Kamis (19/8/2021).

Novel berbicara nyapres bersama Anies Baswedan. Meski demikian, rencana ini disebut masih tentatif dan tergantung keputusan ijtimak ulama nantinya. Novel mengklaim rencana majunya dia sebagai cawapres sudah mendapat dukungan, di antaranya dari PA 212 dan para tokoh ulama serta jemaahnya.

"Benar sementara ini masih cocok Anies-Novel, namun hasil akhir baik saya maupun Anies diputuskan di ijtimak ulama nanti tahun 2023. Semua saya serahkan juga kepada Imam Besar Habib Rizieq Shihab untuk doa dan dukungannya," ujarnya.

"Adab saya nggak mau jadi capres karena Imam Besar Habib Rizeq pernah digadang-gadang oleh sebagian rakyat Indonesia sebagai capres, sedari itu saya nggak pernah mau maju sebagai capres. Kondisi politik saat ini masih terus berubah untuk 2024 masih banyak sekali kalkulasi politik menggelinding menuju 2024," kata Novel.

Novel tidak menjawab tegas apakah rencana in sudah dikomunikasikan ke Anies Baswedan. Namun dia mengatakan dirinya bersama Anies berada di wadah yang sama, sehingga menurutnya akan mempermudah dalam komunikasi ke depan.

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar