Gara-gara Ikut Demo, Mahasiswa Ngaku Khilaf dan Buka Puasa Usai Adzan Zuhur

 

Foto Ilustrasi

Aksi demo mahasiswa diwarnai hal unik. Panasnya cuaca ditambah teriakan-teriakan membuat mereka khilaf. Dan buka puasa bersama saat adzan Zuhur.

"Capek bang. Panas. Haus. Lapar. Jadi satu. Bikin khilaf aja," ujar Budi. 

"Mumpung ada donatur yang ngasi nasi bungkus, hajar aja deh," tambahnya lagi.

Sementara itu Polisi mengamankan sejumlah pemuda di lokasi unjuk rasa mahasiswa, kawasan Patung Arjuna Wijaya atau Patung Kuda, Jakarta Pusat, Senin (11/4/2022).

Ketika hendak diamankan polisi, beberapa pemuda melarikan diri hingga terjadi aksi kejar-kejaran. Salah satu pemuda yang ditangkap polisi diketahui tak membawa identitas diri.

"Yang satu ini tidak bawa KTP," kata anggota kepolisian yang menangkap pemuda itu.

Para pemuda tersebut mengenakan pakaian bebas dan tidak tampak membawa jas almamater sebagai identitas kampus.

Saat ditanya polisi, para pemuda itu mengaku datang dari beberapa daerah, yakni Cianjur, Tangerang, dan wilayah luar Jakarta lainnya.

Sedangkan mereka bungkam ketika ditanya soal tujuan datang ke lokasi unjuk rasa mahasiswa.

Saat ini, seluruh pemuda tersebut dibawa ke pos pengamanan untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Adapun mahasiswa pengunjuk rasa belum datang ke kawasan Patung Arjuna Wijaya. Para petugas kepolisian dan TNI terlihat telah bersiaga.

Adapun demonstrasi di kawasan Patung Kuda rencananya akan dilakukan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI). Namun, mahasiswa mengubah lokasi unjuk rasa ke Gedung DPR.

Koordinator BEM SI Kaharuddin mengatakan, demonstrasi hari ini merupakan kelanjutan dari unjuk rasa pada 28 Maret 2022, di Kawasan Patung Arjuna Wijaya, Jakarta Pusat. (kmp)

Baca Juga

Posting Komentar

0 Komentar